RAHASIA MEMBONGKAR RAHASIA
RAHASIA MEMBONGKAR RAHASIA
Kepercayaan dari seseorang bisa ditunjukkan oleh orang lain dengan menceritakan sebuah rahasia kepada Anda.
Yang Anda perlukan adalah pengetahuan bagaimana tingkat kepercayaan ini bisa dibentuk sehingga seseorang dianggap layak untuk menerima sebuah rahasia.
Ceritakanlah sebuah rahasia pribadi Anda dan orang lain pun akan melakukan hal yang sama.
Anda bisa mendapatkan kepercayaan dari orang lain hanya dalam hitungan menit setelah Anda menunjukkan kesan bahwa Anda juga mempercayai mereka.
Jika Anda berada di situasi yang tepat dan dalam waktu yang tepat juga, ceritakanlah sebuah rahasia yang Anda miliki, hal ini adalah sebuah upaya menunjukkan pada dirinya bahwa Anda percaya pada dia.
Buatlah kesan bahwa hanya dia-lah yang mengetahui‘rahasia’ ini.
Dengan demikian Anda tidak akan dianggap sebagai orang bodoh yang sedang mengumbar rahasianya kepada semua orang.
Jika Anda menunjukkan kesan bahwa Anda mempercayai mereka, akan lebih mudah membuat mereka juga mempercayai Anda.
Ini merupakan efek umpan-balik yang tak dapat ditolak oleh siapa pun.
Saat Anda menceritakan sesuatu, ini akan menimbulkan efek kedekatan psikologis.
Tidak berhenti sampai di situ, hal ini juga akan menimbulkan kewajiban umpan-balik.
Di sinilah letak kekuatan teknik ini. Teknik ini sangat ampuh untuk Anda gunakan kapanpun dan di manapun. Hal ini bagai gerbang pembuka bagi dia untuk lebih lanjut menceritakan tentang kehidupan pribadinya.
Akan terdapat interaksi tak sadar dalam dirinya untuk lebih mempercayai Anda.
Rumusnya adalah, semakin banyak dia menceritakan dirinya pada Anda, semakin besar pula kepercayaan dia pada Anda.
Buatlah orang lain menceritakan tentang dirinya, hal ini akan memberikan pembentukan logika bahwa dia mempercayai Anda.
Satu hal yang harus Anda ingat: Jangan pernah memohon kepada orang lain untuk menceritakan rahasianya kepada Anda.
Tunjukkan kepadanya bahwa Anda ingin mengetahuinya bukan dengan hasrat rasa ingin tahu, tapi karena sebuah kepedulian Anda.
Dengan memohon, Anda hanya akan menimbulkan kesan mencoba mencari tahu tanpa mau memberikan solusi.
Anda bisa menawarkan ‘keuntungan’ tertentu untuk orang lain agar mereka mau memberikan rahasianya secara lebih spesifik.
Tawarkan juga bantuan bila dia memang menghadapi masalah dalam rahasianya itu.
Tunjukkan bahwa Anda memang benar-benar akan membantunya apa pun masalah dan kesulitan yang sedang dia hadapi.
Dengan demikian dia akan lebih terbuka dan mulai mengatakan rahasianya.
